Jakarta brillianjustice.online – Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan momen haru karyawan berseragam merah-biru bertuliskan PT Gudang Garam yang dikabarkan terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) massal. Dalam video tersebut, para pekerja tampak dikumpulkan di sebuah aula, menangis, berpelukan, dan saling bersalaman seakan berpamitan.

Hingga kini belum jelas kapan peristiwa itu terjadi, dan pihak manajemen Gudang Garam belum memberikan keterangan resmi.

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN), Ristadi, mengatakan beredarnya video tersebut justru dibantah oleh salah satu manajemen Gudang Garam di Tuban. Namun ia menilai, praktik menutup-nutupi PHK sering dilakukan perusahaan.

“Kalaupun akhirnya informasi PHK itu terekspos, biasanya bersumber dari pekerja atau media karena ada perselisihan. Banyak pengusaha berusaha menutupinya, terutama jika hak-hak pekerja tidak dipenuhi atau ada proses PHK yang tidak benar,” ujarnya, Minggu (7/9/2025).

Ristadi meminta pemerintah turun tangan untuk memperjelas kondisi di lapangan. “Pemerintah setempat harus segera memastikan kebenarannya, sekaligus memberi perlindungan bagi pekerja yang terdampak serta kepastian soal informasi PHK tersebut,” tegasnya.

(Red.FR)